Maraknya Balap Liar di Poros Makassar–Barru Resahkan Warga, Minta Kepolisian Bertindak Tegas

Uncategorized24 Dilihat

Maraknya Balap Liar di Poros Makassar–Barru Resahkan Warga, Minta Kepolisian Bertindak TegasBarru — Keluhan kembali disampaikan masyarakat Kabupaten Barru dan sekitarnya terkait maraknya aksi balap liar yang terjadi di sepanjang jalan poros Makassar–Barru. Titik paling sering digunakan para remaja untuk melakukan aksi tersebut berada di depan Masjid Mujahidin Bottoe Barru hingga depan Toko Cahaya Fajar Barru. Aksi balap liar ini biasanya berlangsung pada malam hari dan semakin ramai saat malam Minggu.

Warga mengaku resah karena aktivitas tersebut bukan hanya mengganggu kenyamanan, tetapi juga membahayakan keselamatan pengguna jalan lainnya. Para pelaku kerap memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi, bahkan menggunakan knalpot bising yang memecah ketenangan malam.

“Hampir setiap malam Minggu pasti ada. Kadang sampai lewat tengah malam. Suara motor sangat berisik dan mengganggu istirahat warga,” ungkap salah satu warga, Jamaliah, Minggu 7 Desember 2025.

Selain kebisingan, warga juga menyoroti aspek keselamatan lalu lintas. Beberapa pengguna jalan dikabarkan hampir menjadi korban akibat aksi kebut-kebutan para pebalap liar tersebut. Kondisi ini membuat warga semakin cemas, terutama bagi para pengendara yang melintasi jalur tersebut pada malam hari.

Melihat terus berulangnya kejadian ini, masyarakat berharap pihak Kepolisian Polres Barru dapat mengambil langkah tegas untuk mencegah terjadinya kecelakaan. Patroli rutin di titik-titik rawan dan penindakan terhadap pelaku dinilai sangat diperlukan.

“Kami berharap adanya patroli dan penindakan. Jangan menunggu ada korban dulu,” ujar seorang warga lainnya.

Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih terus menerima laporan dan masukan dari warga terkait aktivitas balap liar tersebut. Masyarakat berharap upaya konkret segera dilakukan demi menciptakan kondisi yang aman, nyaman, serta tertib lalu lintas di wilayah Kabupaten Barru.

Fenomena balap liar ini diharapkan dapat diminimalisir melalui kerja sama antara kepolisian, pemerintah daerah, dan masyarakat demi menjaga keamanan lingkungan serta ketertiban umum di jalur utama Makassar–Barru.

Kaperwil Sulsel JUMRIATI

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *