Tim PKM Universitas Patompo Kembangkan Teknologi Filtrasi Air dan Digitalisasi Pemasaran untuk BUMDes Tanakaraeng

Uncategorized33 Dilihat

Gowa, 29 Oktober 2025 — Tim dosen Universitas Patompo melaksanakan kegiatan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) di Desa Tanakaraeng, Kecamatan Manuju, Kabupaten Gowa. Program ini menggandeng BUMDes Tanakaraeng sebagai mitra utama dalam upaya peningkatan produksi dan pemasaran unit usaha kandang ayam petelur.

Program yang berlangsung berkat hibah Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) Kemendiktisaintek Tahun 2025 ini mengusung fokus pada “Optimalisasi Produksi dan Pemasaran Unit Usaha Kandang Ayam Petelur.” Kegiatan turut dihadiri Kepala Desa Tanakaraeng, pengurus BUMDes, pendamping desa, perangkat desa, serta tim dosen dan mahasiswa Universitas Patompo.Ketua Tim PKM, Dr. Ir. Andi Arifuddin Iskandar, MP, IPM, dalam sambutannya mengatakan bahwa program ini merupakan bentuk implementasi Asta Cita pemerintah, khususnya dalam memperkuat ekonomi desa melalui inovasi dan teknologi tepat guna.

“Kami berkomitmen menghadirkan solusi nyata bagi BUMDes melalui penerapan teknologi sistem filtrasi air untuk meningkatkan kualitas air minum ayam petelur, serta pembuatan website pemasaran agar hasil produksi BUMDes dapat dijual lebih luas,” ujarnya.

Anggota tim, Agussalim Patola DM, ST, MT, menjelaskan bahwa teknologi filtrasi air yang diberikan mampu meningkatkan kesehatan ayam sekaligus efisiensi biaya produksi.

“Air yang bersih sangat berpengaruh terhadap produktivitas ayam petelur. Dengan sistem filtrasi ini, kualitas air menjadi lebih stabil, ayam lebih sehat, dan produksi telur dapat meningkat,” terangnya.

Sementara itu, anggota tim lainnya, Nur Qalby Tayibu, S.Pd, M.Pd, menitikberatkan pada digitalisasi pemasaran sebagai strategi memperluas jangkauan pasar.

“Kami membuatkan website resmi BUMDes Tanakaraeng untuk memudahkan promosi dan penjualan telur secara online. Platform digital ini membantu BUMDes menjangkau pasar yang lebih besar dan lebih transparan dalam pengelolaan produksi,” jelasnya.

Ketua BUMDes Tanakaraeng menyampaikan apresiasi atas pendampingan dan teknologi yang diberikan tim PKM.

“Kami sangat terbantu dengan alat filtrasi air ini. Produksi ayam menjadi lebih sehat dan stabil. Website yang dibuatkan tim dosen juga membuka peluang baru dalam pemasaran,” tuturnya.

Kepala Desa Tanakaraeng turut memberikan dukungan terhadap program tersebut.

“Program ini sangat bermanfaat dan sejalan dengan SDGs Desa, khususnya terkait pertumbuhan ekonomi desa serta pembangunan inovasi dan infrastruktur. Kami berharap kerja sama ini dapat terus berlanjut demi mendorong kemandirian ekonomi masyarakat,” ungkapnya.

Melalui kegiatan ini, Universitas Patompo kembali menegaskan komitmennya dalam membangun desa berdaya saing melalui inovasi teknologi, penguatan kapasitas digital, serta pemberdayaan masyarakat, demi mewujudkan desa yang produktif, mandiri, dan berkelanjutan.

Penulis kaperwil Sulsel JUMRIATI Editor Media Mutiaraindotv my Id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *