Walikota Makassar Munafri Arifuddin SH Hadir Sebagai Pembicara Di Asia Smart City Conference (ASCC) 2025 Di Yokohama Jepang

Uncategorized48 Dilihat

Walikota Makassar Munafri Arifuddin SH Hadir Sebagai Pembicara Di Asia Smart City Conference (ASCC) 2025 Di Yokohama Jepang

Makassar, 26 November 2025 — Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, tampil sebagai salah satu pembicara utama dalam Asia Smart City Conference (ASCC) 2025 yang digelar di Yokohama, Jepang. Dalam forum internasional yang mempertemukan berbagai kota besar dunia tersebut, Munafri mempresentasikan strategi Kota Makassar menuju Zero Waste 2029 serta berbagai langkah adaptasi terhadap perubahan iklim.

Munafri, yang akrab disapa Appi, menghadiri sesi City Presentation on Urban Challenges and Climate Change pada Selasa (26/11/2025). Pada kesempatan itu, ia memaparkan tantangan dan solusi konkret yang tengah dijalankan Pemkot Makassar dalam mengatasi persoalan persampahan, urbanisasi, dan pembangunan berkelanjutan di kota pesisir.

Dalam presentasinya, Appi menegaskan komitmen kuat Pemkot Makassar untuk mewujudkan kota yang ramah lingkungan serta berdaya saing global. Ia menjelaskan berbagai program strategis, mulai dari peningkatan sistem pengelolaan sampah, pengurangan penggunaan plastik sekali pakai, edukasi masyarakat, hingga pengembangan teknologi inovatif dalam pengolahan limbah menuju Zero Waste Energy.

“Pada kesempatan ini, saya ingin menjelaskan kepada semua apa yang kami lakukan di Makassar untuk menangani isu lingkungan. Ini presentasi kami,” ujar Munafri membuka pemaparannya.

Menghadiri forum dengan busana batik motif Lontara berwarna keemasan, Munafri sukses menarik perhatian para delegasi internasional. Paduan antara penampilan elegan dan simbol kebanggaan budaya Bugis-Makassar itu menjadi daya tarik tersendiri, sekaligus memperkenalkan kekayaan budaya Sulawesi Selatan di tingkat global. Kehadirannya pun mendapat sambutan hangat dan apresiasi dari peserta konferensi.

Dalam forum tersebut, Wali Kota Makassar juga memaparkan profil Makassar sebagai kota besar pesisir yang mengalami pertumbuhan penduduk dan aktivitas ekonomi yang pesat. Kondisi tersebut membuat isu lingkungan—khususnya manajemen persampahan—menjadi tantangan utama yang harus ditangani secara sistematis.

Appi menegaskan bahwa upaya menuju Zero Waste 2029 bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi memerlukan kolaborasi aktif seluruh elemen masyarakat, pelaku usaha, hingga komunitas lingkungan. Ia mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama memperkuat budaya sadar lingkungan demi masa depan kota yang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan.

Partisipasi Munafri dalam ASCC 2025 menjadi langkah penting bagi Makassar untuk memperluas jejaring kerja sama internasional, sekaligus menunjukkan keseriusan pemerintah kota dalam mengimplementasikan konsep smart city dengan fokus pada keberlanjutan lingkungan.

Dengan keikutsertaan dalam forum skala dunia ini, Kota Makassar semakin menegaskan posisinya sebagai salah satu kota yang berkomitmen kuat mewujudkan transformasi urban menuju kota cerdas dan rendah emisi.

Penulis kaperwil Sulsel JUMRIATI

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *