Kegiatan Reses dan Pengawasan APBD 2025 Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan Hamzah Hamid, S.Sos., M.M.

Uncategorized37 Dilihat

Kegiatan Reses dan Pengawasan APBD 2025
Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan Hamzah Hamid, S.Sos., M.M.Makassar, 2 Desember 2025 — Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Hamzah Hamid, S.Sos., M.M., melaksanakan kegiatan Reses dan pengawasan pelaksanaan APBD Sulawesi Selatan Tahun 2025 di Jalan Batua, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, pada Selasa (2/12/2025). Agenda tersebut menjadi momentum bagi legislator untuk menyerap aspirasi warga sekaligus memastikan program pemerintah berjalan tepat sasaran.

Kegiatan reses ini turut dihadiri oleh Bhabinkamtibmas/Binmas, Ketua LPM Ir. Arwan W., jajaran LPM, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta warga setempat. Kehadiran berbagai unsur tersebut menunjukkan tingginya antusiasme masyarakat dalam menyampaikan kebutuhan dan harapan mereka terkait pembangunan di wilayah Manggala.

Dalam sambutannya, Hamzah Hamid menjelaskan bahwa reses merupakan bagian penting dari tiga fungsi utama DPRD, yakni legislasi, penganggaran, dan pengawasan. Melalui reses, anggota dewan dapat melihat langsung kondisi lapangan dan mendengar aspirasi masyarakat tanpa perantara.

“Reses ini adalah kewajiban kami sebagai anggota DPRD untuk kembali kepada masyarakat, mendengar langsung prioritas kebutuhan mereka, sekaligus memantau sejauh mana program APBD 2025 berjalan dan dirasakan manfaatnya oleh warga,” ujar Hamzah Hamid.

Ia menambahkan bahwa pengawasan terhadap pelaksanaan APBD tidak hanya dilakukan di Kota Makassar, tetapi juga di seluruh kabupaten/kota di Sulawesi Selatan. Menurutnya, tujuan utama pengawasan adalah memastikan bahwa sasaran pembangunan benar-benar menyentuh masyarakat, sehingga manfaatnya dapat dirasakan secara nyata.

Lebih lanjut, Hamzah menekankan pentingnya penguatan ekonomi masyarakat. Ia mengatakan bahwa pembangunan tidak boleh hanya membuat masyarakat bergantung pada bantuan, tetapi harus meningkatkan kemampuan warga dalam menguatkan daya beli, terutama terhadap kebutuhan pokok seperti beras.

“Kita berharap masyarakat tidak hanya menunggu bantuan. Yang lebih penting bagaimana masyarakat menjadi kuat dan mampu bersaing, sehingga daya beli meningkat. Di sinilah peran pemerintah melalui berbagai program pemberdayaan untuk membangun sumber daya manusia yang berkualitas,” jelasnya.

Selama dialog berlangsung, sejumlah aspirasi mengemuka, mulai dari perbaikan infrastruktur lingkungan, peningkatan layanan pendidikan dan kesehatan, hingga penguatan program ekonomi kerakyatan. Tokoh masyarakat dan tokoh agama juga berharap agar pemerintah daerah meningkatkan kualitas layanan publik serta memperhatikan kebutuhan di tingkat kelurahan.

Ketua LPM Manggala, Ir. Arwan W., memberikan apresiasi atas kesediaan Hamzah Hamid hadir langsung di tengah masyarakat. Menurutnya, hal ini menunjukkan komitmen kuat dalam menjembatani kepentingan warga dengan kebijakan pemerintah daerah.

Kegiatan reses berjalan tertib, kondusif, dan berlangsung dalam suasana dialogis. Seluruh masukan warga dicatat sebagai bahan dalam laporan reses resmi yang akan dibahas lebih lanjut pada rapat di DPRD Provinsi Sulawesi Selatan.

Dengan terlaksananya reses ini, diharapkan pengawasan terhadap APBD 2025 semakin efektif, dan aspirasi masyarakat dapat terakomodasi dalam program pembangunan daerah demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sulawesi Selatan.

Penulis kaperwil Sulsel JUMRIATI Editor Media Mutiaraindotv my Id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *